Nazroel.id – Suatu kehormatan bisa berbagi di forum resmi Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI) wilayah Sumatera.
Kali ini berbagi terkait Implementasi Kurikulum Berbasis Kampus Merdeka di Program Studi Sarjana Farmasi.
Akan dibahas bagaimana kebijakan dari Kementrian Pendidikan Kebudayaan terkait Kampus Merdeka – Merdeka Belajar, kemudian implementasi di Universitas, dan Program Studi, terutama pengenalan terkait kurikulum berbasis kampus merdeka di Prodi Sarjana Farmasi Universitas Padjadjaran.
Dapat disimpulkan bahwa :
- Universitas memfasilitasi Program MBKM dari Kemdikbud
- Program Studi Sarjana Farmasi (PSSF) berkoordinasi dengan Fakultas untuk menyesuaikan dengan program MBKM di Universitas
- PSSF merancang kurikulum berbasis MBKM, MKP yang wajib diambil sebanyak 18 SKS bisa fleksibel diambil mahasiswa pada semester 5,6,7, dan 8
- Program 20 SKS bisa diambil mahasiswa sekali di ganjil/genap, Konsekuensinya MK semester 8 dibuka ganjil dan genap dan tidak bisa lulus 3,5 tahun
- PSSF hanya bisa memfasilitasi MBKM maksimal 20 SKS setiap mahasiswa.
Selengkapnya materi bisa di download dibawah ini