Pendaftaran Insentif Publikasi Internasional 2016 dari LPDP sudah Dibuka

Halo rekans semuah Pendaftaran Insentif Publikasi Internasional 2016 dari LPDP sudah Dibuka, yang punya publikasi Internasional terindeks Scopus atau Thomson Reuters) dan terdaftar dalam lembaga pemeringkat jurnal dunia (SCIMAGO) serta disitasi berhak mendapatkan bantuan senilai minimal 50 juta rupiah. Nama programnya adalah Penghargaan Publikasi Ilmiah Internasional (PPII).

Pendaftaran akan dibuka mulai besok 23 Maret 2016, melalui link http://www.lpdp.kemenkeu.go.id/ppii. Seperti tertulis di website resminya, PPII merupakan salah satu bentuk penganugerahan kepada periset atau kelompok periset yang telah berhasil mempublikasikan karya ilmiahnya di jurnal internasional yang terindeks lembaga profesional.

Nah yang unik adalah bisa merupakan bagian desertasi atau thesis asalkan sebagai penulis utama dan memenuhi kriteria khususnya yakni. Jurnal harus memiliki Impact Factor (IF) 0.1-5 dengan jumlah sitasi 1-3 dan 100 juta untuk IF labih dari 5 dan jumlah sitasi lebih dari 3.

Berikut kriteria lengkapnya

a.	Artikel ilmiah telah diterbitkan di jurnal internasional terindeks Scopus atau Thomson Reuters (berstatus published) dalam periode waktu 5 (lima) tahun terakhir;
b.	Artikel ilmiah yang diusulkan ditulis dalam bahasa PBB (Inggris, Perancis, Spanyol, Cina, atau Arab);
c.	Artikel ilmiah yang diusulkan dapat merupakan bagian dari tesis atau disertasi;
d.	Artikel ilmiah yang diusulkan memuat nama institusi Indonesia (baik sebagai alamat/asal/almamater pengusul ataupun institusi pendukung/obyek riset);
e.	Artikel ilmiah yang telah mendapatkan Penghargaan Publikasi Ilmiah Internasional dari LPDP tidak dapat diusulkan kembali;
f.	Pengusul merupakan penulis utama (bagi kelompok periset);
g.	Pengusul diperbolehkan mengajukan lebih dari satu artikel ilmiah pada masa seleksi yang sama; dan
h.	Pengusul diperbolehkan menerima lebih dari satu penghargaan pada masa seleksi yang sama (apabila memenuhi persyaratan dan kriteria penilaian).

Syarat diatas sangat manusiawi artinya yang terpenting memuat “nama institusi Indonesia (baik sebagai alamat/asal/almamater pengusul ataupun institusi pendukung/obyek riset)” dan juga “Pengusul merupakan penulis utama (bagi kelompok periset);” serta “Artikel ilmiah yang diusulkan dapat merupakan bagian dari tesis atau disertasi;” nah 3 syarat ini cocok bagi rekans yang saat ini sedang mengenyam kuliah di Luar Negeri.

Nah biasanya sih ada 2 periode, periode pertama biasanya diumumkan pada akhir bulan Mei. Periode berikutnya adalah Agustus mendatang.

Kabar untuk jurnal saya minggu ini disubmit IF nya 2.9, wah selain berdoa supaya diterima juga harus nunggu disitasi dulu nih minimal satu .

Jurnal kedua saya saat ini masih dalam pengecekan asosiate professor, rencanya jurnal kedua lebih tinggi IF nya yakni 4. Mohon doanya rekans 🙂

Yang ketiga masih dalam mimpi alias datanya belum cukup, 3 ini bisa mengantarkan saya lulus meraih PhD