Setengah perjalanan sudah dilewati di Jepang ini, harusnya setengah lagi 3 publikasi ditangan. Tapi hasilnya nihil, baru sekertas penghargaan yang didapat. Tapi ya sudahlah, jalani saja dan disyukuri. Toh tidak semua orang bisa menuntut ilmu sampai ke negeri sakura.
Kali ini ingin sedikit berbagi cerita ketika pertama kalinya presentasi oral di sebuah seminar di Jepang sekaligus menjadi invited speaker atau pembicara tamu.
Nama seminarnya adalah APSTJ Global Education Seminar, seminar lokal di Jepang yang di sponsori oleh Academy of Pharmaceutical Science and Technology, Japan (APSTJ) yang dihelat 2 kali dalam setahun. Sejak 2004, baru tahun ini adalah tahun pertama digelar di pulau Kyushu, tepatnya di Kumamoto.
Tidak disangka pula mendapatkan sebuah Amplop yang isinya sejumlah yen sekitar 3500¥ atau 350 ribu rupiahan, kecil memang. Tapi, yang menjadi kebanggaan adalah sertifikat yang diberikan langsung oleh presiden APSTJnya.
Satu hal yang menarik yang mungkin bisa diterapkan kelak. Sebelum menuju presentasi ini, saya melakukan rehersal atau latihan presentasi dengan beberapa kali revisi slide. 4 kali presentasi di depan anggota lab yang tentunya bersama sensei. Ternyata presentasi dan publikasi itu tidak semudah yang dibayangkan, tidak hanya asal membawa SPPD, menempel poster, atau menyelesaikan presentasi oralnya dan kemudian jalan-jalan.
Tetapi esensi dari isi penelitian kita apa? mengerti kah orang yang membaca atau mendengar kelak? hasil penelitian kita wajarkah untuk di publikasikan?