Nazroel.id – 3 tahun hidup di Jepang dengan sistem transportasi dan lalu lintas yang mumpun sempat terbutakan dengan kecanggihan, kedisiplinan, dan fasilitas yang disediakan pemerintah/perusahaan swasta Jepang.
Ternyata Indonesia sudah mulai bisa berbenah terutama dalam sistem perkeretaapian di Indonesia.
Kembali ditugaskan oleh kampus ke Jakarta, kali ini saya iseng memilih kereta kelas Ekonomi, Argo Parahyangan jurusan Bandung-Jakarta dan naik di Stasiun Cimahi.
Selain fasilitas di Stasiun di benahi, uniknya bangunan peninggalan zaman Belanda tetap dipertahankan. Bangunan yang dulunya terkesan angker dan sering dijadikan uji nyali, kini berubah menjadi sarana yang marketable.
Masuk ke ruang tunggu stasiun dilayani dengan sistem boarding pass dan print ditempat hanya dengan scanning barcode tiket yang sebelumnya bisa dibeli dengan mudah.
Tertulis di Tiket jam 7.47 dan kereta pun datang j 7.45. Kagum dan terheran-heran melihat kereta sudah datang tepat waktu.
Setelah sebelumnya menggunakan kelas Eksekutif, kali ini saya iseng menggunakan kelas ekonomi. Dengan hanya membayar 80 ribu, bisa mendapatkan kursi 2-3 ber-AC dan fasilitas charging, bayangkan travel dengan harga segitu tidak bisa leluasa duduk dan pergi ke toilet kapan pun mau.
Tak hanya itu, mau pesan makan dan minum pun bisa langsung memesan ke pramugari/a kereta yang menghampiri langsung ke tempat duduk. Fasilitas ini bahkan tidak ada di Jepang. Dan yang paling berharga adalah waktu yang pasti karena tanpa macet.
Indonesia itu bisa seperti negara Maju, paling tidak menyerupai negara tetangga. Asalkan semua saling mendukung program pemerintah dan saling menjaga fasilitas.
Saya yakin pemerintah yang dipilih rakyat langsung saat ini berusaha keras membangun negeri dan memperbaiki sistem yang ada.