Iseng curat-coret mengumpulkan data Perguruan Tinggi yang ada di Kota Bandung dan sekitarnya sekaligus menghitung  jumlah lulusan Sarjana Farmasi dan Apoteker ternyata banyak sekali ya jumlah lulusan per tahunnya, padahal ini hanya wilayah Bandung apalagi di wilayah luar bandung, dimulai dari PT Farmasi tertua Unpad dan ITB kemudian menyusul Unjani, STFB, STFI, Al-Gifari, Unigal dan STIKES BTH, kalo kita hitung setiap tahun lulusan Sarjana Farmasi sebagai berikut :

Mari kita lihat lulusan profesi apoteker tiap tahunnya

700 orang lulusan Apoteker dan 500 orang lulusan Sarjana Farmasi dalam setiap tahunnya dari daerah PT Bandung dan sekitarnya belum di daerah2 lainnya diluar Jawa Barat, saya mencoba menganalisis apa yang akan dilakukan lulusan tersebut

Disini saya akan mengomentari orang yang mencari kerja, 10 tahun yang lalu hanya Unpad dan ITB yang meluluskan Sarjana dan Apoteker yang berarti persaingan untuk mencari kerja relatif lebih mudah dibandingkan dengan sekarang dimana  245 Sarjana dan 490 Apoteker berlomba-lomba mencari pekerjaan yang seperti kita ketahui jumlah lowongan kerja di berbagai bidang tidak bertambah secara signifikan.

SDM mahasiswa baru (input) tentunya berbeda pada setiap PT, proses belajar mengajar juga berbeda, kualitas output lulusan dapat dilihat dari  akreditasi PTnya walau tetap tergantung individu mahasiswa dan proses selama mengikuti pendidikannya, terkadang dunia pekerjaan melakukan seleksi sesuai kualitas akademik yang dimilikinya tetapi pada umumnya kemampuan diluar akademik juga selalu diperhatikan, artinya memang PT Unpad dan ITB masih yang terdepan dalam menghasilkan lulusan Farmasi dan mudah diserap dunia kerja, akan tetapi ternyata lulusan dari manapun yang penting setiap lulusan memiliki nilai tambah (added value) dibanding lulusan lainnya seperti kemampuan Bahasa Asing, IT, Entrepreunership dll.